Aksi Damai Aliansi Mahasiswa dan Masyarkat Bengkalis,Agar Kejati Riau Copot Kajari Bengakalis
Amanat Bengkalis. Kajari Bengkalis Zainur Arifin Syah Dinilai gagal dalam memimpin dan juga mengawasi anggotanya, terang M.Rahmadani selaku Kordinator Umum ( Kordum ) dalam Aksi Damai yang dinamai Aliansi Mahasiswa Dan Pemuda Kabupaten Bengkalis didepan gedung Ke Jaksaan Tinggi ( Kejati ) Riau pada hari selasa 23 mei 2022.a
Aksi tersebut menuntut Jaksa Agung dan Kejati Riau agar mencopot Kajari Bengkalis Zainur Arifin Syah karna gagal memimpin dan mengawasi anggota nya.karna dinilai gagal buntut dari permasalahan Oknum Jaksa Bengkalis atas dugaa suap senilai 2.6 Milyar dari kasus narkoba .Massa juga menduga bahwa Kajari Bengkalis Zainur Arifin Syah juga ikut terlibat dalam kasus suap narkoba tersebut.
Kantor Kejaksaan Negeri Bengkalis
Menanggapi hal ini, Hambali Aktifis Indonesia Anti Korupsi mengatakan bahwa mari kita sama sama memberikan Apresiasi kepada adek adek mahasiswa kita dan masyarakat bengkalis yang tergabung dalam aksi tersebut sangat peduli terhadap permasalahan hukum yang terjadi dikabupaten bengkalis ujarnya pada media ini 29/05/23.
Apalagi menurut Hambali banyak nya kasus kasus Korupsi yang sudah dilaporkan oleh rekan rekan LSM dan rekan rekan media yang selama ini sudah ikut memberitakan hal hal yang berkaitan tentang adanya dugaan korupsi yang ada dikabupaten bengkalis,akan tetapi hanya menjadi gerak ditempat alias tidak berjalan proses hukum nya .ungkap hambali.
Papan Ucapan Dukungan Untuk Kejari Bengkalis.Pada Saat Mengusut Kasus Kasus Korupsi Bengkalis
Seperti halnya dugaan kasus korupsi Duri Islamic Center ( DIC ) sudah bertahun tahun kasus ini sepertinya lenyap alias mendap tanpa ada kabar berita dari pihak Kejaksaan bengkalis yang telah menanggani kasus ini ,bahkan sudah Tiga Kepala Kejaksaan Negeri Bengkalis berganti,dari mula kasus ini ditangani Nanik Kushartanti,sh,mh lantas diganti dengan kepala kejaksaan baru Rakhmat Budiman sehingga kepala kesejaksaan bengkalis diganti Zainur Arifin Syah kasus tersebut tak kunjung ada kepastian hukum bahkan kasus tersebut sudah sampai ketahap penyidikan kini kasus tersebut seperti nya dipeti es bahkan mendap bahkan hingga kini benar benar terjadi oknum kejaksaan negeri bengkalis atas dugaan menerima suap yang ditangkap oleh kejati riau di bandara setiba pulang liburan dengan keluarganya .ujarnya
Menurut hambali mari kita mendukung penuh mahasiwa kita dan juga masyarakat kabupaten bengkalis yang selalu menyuarakan dalam mendesak Aparat Penegak Hukum untuk menuntas kan kasus kasus korupsi yang ada dikabupaten bengkalis ,dan mari kita sama sama baik dari mahasiswa ,masyarakat yang tergabung dalam Aksi dan juga rekan rekan Lembaga Swadaya masyarakat ( LSM ),yang telah melaporkan dugaan kasus korupsi Bengkalis seperti kasus Duri Islamic Center ( DIC ) untuk mencabut kembali laporan tersebut dan kita laporkan kembali ke KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI ( KPK ) karna Aparat Penegak Hukum Kita Yang Ada Dikabupaten Bengkalis Tidak Bisa Menanggani Kasus Korupsi ini ungkap HAMBALi Aktifis Indonesia Anti Korupsi ke media ini.
Laporan wrt Amr